Senin, 15 Februari 2016

bab 7; Lingkungan Abiotik



Bab 7
Lingkungan Abiotik
A.  Tanah
Tanah merupakan lapisan tipis kulit bumi yang terleak paling luar .tumbuhan memerlukan tanah sebagai tempat hidup serta mendapatkan air dan zat-zat hara untuk pertumbuhannya . m,anusia dan hewan terutama membutuhkan tanah untuk mendapatkan air . selain itu , manusia juga memanfaatkan tanah sebagai lahan pertanian atau perkebunan .
Jenis tanah memliki perbedaan antara satu tempat dengan tempat lainya .perbedaan itu terjadi karena berbagai factor , diantaranya jenis batuan, bahan induk, curah hujan, penyinaran matahari, bentuk permukaan bumi, makhluk hidup yang ada ditanah, dan tumbuhan penutup tanah (vegetasi).
Ciri-ciri tanah subur antara lain tekstur dan struktur tanahnya baik, yaitu butir-butir tanahnya tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil; banyak mengandung garam yang berguna sebagai zat hara tumbuhan; dan banyak mengandung air untuk melarutkan garam-garaman.

1 .Proses Terbentuknya Tanah
Tanah berasal dari pelapukan batuan dengan bantuan makhluk hidup, proses pembentukan tanah dikenal sebagai pedogenesis.



2. Bagian-Bagian Lapisan Tanah (Struktur Tanah)
Tanah terdiri dari berbagai lapisan yang terbentuk secara horizontal yang disebut dengan horizon.
A.    Lapisan O
Huruf o menunjukan kata “ organic “ . hal ini karena lapisan teratas kaya akan bahan organic. Lapisan ini disebut juga humus .lapisan o tidak sama dengan lapisan dedaunan (serasah) yang berada di atas tanah yang sesungguhnya bukan begitu bagian dari tanah .
B.    Lapisan A
Lapisan A adalah lapisan tanah atas (top soil) .lapisan ini memiliki warna yang lebih gelap dari lapisan yang berada dibawahnya dan mengandung banyak bahan organic .
C.    Lapisan B
Lapisan B umumnya disebut lapisan bawah tanah dan mengandung mineral , seperti besi atau alumunium . lapisan B sangat miskin material organic .
D.   Lapisan C
Lapisan  C mengandung batuan induk ( material induk ) . lapisan C ini mengandung bebatuan yang belum mengalami proses pelapukan .
E.     Lapisan R
Lapiran R merupakan lapisan yang mengalami sebagian pelapukan bebatuan menjadi tanah .berbeda dengan lapisan diatasnya , lapisan ini sangat padat dan keras serta tidak bias digali dengan tangan .


3. Macam-macam tanah
Secara umum tanah terbagimenjadi tiga golongan , yaitu .
a.tanah zonal , yaitu iklim dan vegetasi setempat. Contoh tanah zonal adalah sebagai berikut.
1)  Tanah tundra, yaitu tanah yang terdapat di daerah Arktik dan sub-Arktik (permukaannya selalu beku), warnanya biru keabu-abuan.
2)  Tanah pedosol, yaitu tanah didaerah beriklim dingin dan basah (curah hujan tinggi). Sifatnya antara lain masam karena pencucian air hujan, dilapisan B terjadi akumulasi logam besi (fe) dengan logam aluminium (Al) sehingga berwarna abu-abuan hitam.
3) Tanah prairie, yaitu tanah-tanah didaerah curah hujan rendah dan penyebaran tidak merata. Evapotranspirasi yang terjadi lebih tinggi daripada curah hujannya sehingga terjadi lapisan kering dan terjadi akumulasi karbon (kalsifikasi).
4) Tanah latosol, yaitu tanah didaerah tropika basah dan subtropika yang kelembapan dan suhunya tinggi. Tanah ini memiliki kandungan besi, silika, dan aluminium yang tinggi sehingga berwarna merah .

b. tanah intrazonal , yaitu tanah yang dikendalikan oleh keadaan setempat yang ekstrem , topografinya tidak menentu , serta bahan induk dan jumlah air yang dikandung .

c. tanah azonal , yaitu tanah tidak mempunyai bentuk khas. Contoh tanah azonal adalah tanah itolos , pasir dan deposit alluvial .
4. Gejala Kerusakan Tanah
Kerusakan tanah dapat terjadi karena hilangnya unsure harta ,walaupun tidak terjadi perpindahan tanah secara fisik .
a.     Kegiatan kehutanan
Kegiatan kehutanan selama ini memberikan pengaruh terhadap kerusakan tanah .penebangan hutan juga menyebabkan tanah diarea hutan menjadi tidak subur .
b.    Kegiatan pertambangan
Kegiatan pertambangan juga memberikan pengaruh negative terhadap kualitas tanah , selain itu , kegiatan pertambangan juga telah mengakibatkan tanah berlubang dan menganga dipermukaan bumi , sehingga merusak keindahan alam .
c.     Kegiatan pertanian
yang dilakukan secara terus menerus dan intensif juga telah mengakjbatkan menurunya kualitas tanah , misalnya hilangnya humus dan kesuburan tanah akibat penggunaan pestisida dan pupuk kimia yang berlebihan .
d.    Penggunaan tidak terkendali
Seiring meningkatnya penduduk di perkotaaan , maka wilayah perkotaan berkembang pesat .
5. Mengurangi dan Mencegah Kerusakan Tanah
Kerusakan tanah dapat dikurangi dan dicegah melalui suatu upaya yang dikenal dengan istilah konservasi tanah .konservasi tanah adalah suatu upaya pemeliharaan dan perlindungan secara teratur terhadap tanah . konservasi tanah bertujuan untuk mengurangi dan mencegah kerusakan tanah dengan cara pelestarian .
Konservasi tanah dapat dilakukan antara lain dengan cara berikut.
a.     Konservasi secara kimiawi , yaitu konservasi tanah dengan memanfaatkan bahan-bahan kimia untuk mengembalikan struktur dan kesuburan tanah
b.    Konservasi secara agronomis , yaitu konservasi dengan memanfaatkan vegetasi (tanaman)dan sisa tanaman untuk mengurangi laju perusakan lapisan tanah paling atas .
c.     Konservasi secara mekanis , yaitu konservasi tanah yang berupaya mengurangi banyaknya tanah yang hilang akibat erosi .
B. Air
merupakan kebutuhan dasar yang penting bagi seluruh makhluk hidup . karena semua sel dan jaringan tubuh makhluk hidup berisi air .
Kandungan air sangat berlimpah , seluruhnya mencapai volume 1.400.000.000 km . lebih kurang 97% merupakan air laut (air asin ) yang tidak dimanfaat kan secara langsung bagi kehidupan manusia . sisanya , 2% brupa gunung-gunung es dikedua kutub bumi dan 1% merupakan air tawar yang mendukung kehidupan makhluk hidup didarat , yaitu didanau ,sungai , dan didalam tanah. air tawar tersebut berasal dari siklus air (daur hidrologi).
1.    Macam-macam air
Air dapat dibedakan menjadi 2 , yaitu air laut dan daratan (tawar).

a.    Air laut
Bumi terdiri dari daratan dan lautan .lebih dari 70% permukaan bumi tertutup oleh laut . bagi manusia laut dapat menyediakan makanan (ikan,rumput laut, dan garam)serta, obat-obatan , dapat berfungsi sebagai sarana transportasi , serta sarana rekreasi .
1)    Proses-proses alami yang terjadi dilaut
a)    Gelombang
Embusan dipermukaan laut dapat menimbulkan gelombang besar kecilnya gelombang laut betgantung pada kondisi angin .
b)    Air pasang
Pengaruh gaya tarik (gravitasi ) bulan menyebabkan terjadinya pasang surut air laut .
c)     Pergeseran air laut
Karena perbedaan suhu , komposisi air laut , n air laut adalah misalnya konsentrasi mineral , serta angin , terjadi pergeseran air laut .
2)    Kegiatan kelautan telah mengakibtkan menurunya sumber daya alam dilaut .beberapa penyebab pencemaran air laut adalah limbah minyak , sampah dan kotoran lainya , serta beberapa kegiatan didarat seperti industry dan pertanian .
b.    Air tawar ( daratan )
Air tawar terbagi menjadi dua , yaitu air tanah dan air permukaan .
1)    Air tanah
Air tanah adalah air air yang terdapat didalam tanah. Air tanah berasal dari salju, hujan, atau bentuk curahan lain yg meresap ke dalam pori-pori tanah atau celah-celah batuan yang kedap air.
(a) Zona penjenuhan dan Zona aerasi
Zona penjenuhan (saturasi) adalah daerah dimana semua pori-pori bebatuan berisi air. Batas penjenuhan dengan zona tak jenuh dinamakan meja air (water  table). Zona tak jenuh disebut zona aerasi terletak diatas meja air.
(b) Zona tanah dangkal dan air tanah dalam
Air tanah dangkal adalah air tanah yang terletak diatas lapisan tanah atau batuan kedap tidak tembus air serta tidak jauh dari permukaan tanah. Air tanah dalam adalah air tanah yang terletak jauh didalam tanah, diantara dua lapisan kedap air.
c.     Air permukaan
Adalah wadah air yang terdapat dipermukaan Bumi. Permukaan meliputi rawa, danau, dan sungai.
C.  Udara
Merupakan komponen abiotik yang sangat dibutuhkan makhluk hidup, terutama untuk bernapas. Bumi dilapisi lapisan udara disebut Atmosfer.
1.    Atmosfer dan fungsinya
Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelimuti planet bumi dengan ketebalan lebih dari 650 km. atmosfer mengandung beberapa macam gas, nitrogen (N), Oksigen (O), Karbon dioksida (CO), dan ozon (O); ditambah uap air dan zat-zat lain, seperti debu dan jelaga.
Keberadaan atmosfer menyelimuti seluruh permukaan bumi memiliki arti penting.
a.     Mengurangi radiasi matahari yang sampai ke permukaan bumi pada siang hari dan hilangnya panas yang berlebihan pada maam hari.
b.    Mendistribusikan air ke berbagai wilayah permukaan bumi.
c.     Menyediakan oksigen dan karbon dioksida.
d.    Sebagai penahan meteor yang akan jatuh ke bumi.

2.    Lapisan-lapisan atmosfer
a)    Troposfer
Merupakan lapisan atmosfer paling bawah, berada antara permukaan bumi sampai pada ketinggian 8 km. setiap kenaikan 100 meter suhunya turun 0,5 C.
b)    Stratosfer
Merupakan bagian atmosfer berada diatas lapisan troposfer sampai pada ketinggian 50-60 km. suhu dilapisan stratosfor yang paling dingin sekitar -50 C, sedangkan tertingginya mencapai 50 C.
Ciri penting dari lapisan stratosfor adalah keberadaan lapisan ozon yang berguna untuk menyerap radiasi ultraviolet sinar matahari.
c)     Mesosfer
Terletak diatas stratosfor pada ketingggian 50-70 km.
d)    Termosfer
Lapisan termosfer berada diketinggian sekitar 75-650 km. molekul oksigen akan terpecah menjadi oksigen atomic disini. Proses pemecahan molekul oksigen dan gas-gas atmosfer lainnya akan menghasilkan panas karena menyerap sinar ultraviolet berasal dari matahari.

e)    Eksosfer atau atmosfer luar
Lapisan eksosfer merupakan lapisan atmosfer yang paling tinggi, berada di ketinggian 500-1.000 km dari permukaan bumi. Tekanan udara sangat  rendah sehingga disebut “valcum”.
3.    Lapisan ozon
Berada di lapisan atmosfer.dilapisan stratosfer , ozon terbentuk secara alami karena radiasi sinar ultraviolet (UV) matahari memutus ikiatan molekul oksigen (O2) sehingga terbentuk dua atom oksigen (O) .
Walaupun konsentrasi ozon di atmosfer sangat sedikit dibandingkan kadar gas yang lain , tetapi lapisan ini sangat penting . lapisan ozon sangat penting karena lapisan ini menyerap radiasi ultraviolet B (UV-B) dari matahari sehingga melindungi bumi dari radiasi tinggi yang sampai ke permukaan bumi .
Ternyata lapisan ozon yang sangat berjasa ini semakin rusak karena lapisan ozon ditemukan semakin menipis di beberapa tempat , bahkan diantartika diketahui terdapat lubang ozon di stratosfer terdapat bermacam – macam reaksi kimia yang membentuk dan menguraikan molekul ozon secara alami dengan bantuansinar ultraviolet dari sinar matahari dikarenakan lapisan ozon bias menipis . reaksi kimia dengan bantuan katalisator mengakibatkan penguraian ozon berjalan lebih cepat dibandingkan dengan pembukaan ozon . hal ini berakibat konsentrasi ozon di stratosfer menjadi berkurang sehingga lapisan ozon menipis . menipisnya ozon mengakibatkan sejumlah pelankon (organism yang melayang diperairan yang berperan sebagai sumber makanan diperairan ) mati .
4.    Efek rumah kaca dan pemanasan global
Rumah kaca digunakan untuk menanam tanaman trutama ditempat yang bersuhu dingin .didalam rumah kaca , cahaya matahari menbus kaca dan dippantulkan kembali oleh benda-benda didalam rumah kaca sebagai gelombang panas . efek rumah kaca yang terjadi diatmosfer bumi energy yang masuk kebumi 25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer , 25% diserap awan , 45% diserap permukaan bumi , dan 5% dipantulkan kembali oleh permukaan bumi . energy yuang diserap permukaan bumi , dipantulkan kembali dalam bentuk radiasi inframerah .
gas rumah kaca adalah gas-gas diatmosfer menyebkan efek rumah kaca. ada 6 jenis gas rumah kaca , yaitu karbon dioksida (CO2) , nitroksida (N2O),metana (CH4), sulfurheksaflourida (SF6) , perflourokarbon (PFC) , dan hidroflourokarbon (HFC).
Kadar gas rumah kaca yang paling tinggi di atmosfer adalah karbon dioksida .karbon dioksida secara alami dikeluarkan oleh seluruh makhluk hidup dari hasil proses pernapasan .
Akibat efek rumahkaca adalah terjadinya pemanasan global . pemanasan global adalah naiknya suhu rata-rata permukaan bumi . kenaikan suhu ini mengakibatkan es pada kutub-kutub bumi mencair. es yang mencair akan menjadi air laut dan menambah tinggi permukaan air laut . pemanasan global juga menyebabkan terjadinya perbuhan iklim secara global yang menyebabkan banyak terjadinya bencana alam , seperti kekeringan , banjir , dan angin topan
by: Ziyaad Hilmy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar